loading...
Waktu yang paling dianjurkan dan banyak disebut waktu mustajab untuk mengerjakan salat Tahajud adalah pada sepertiga malam terakhir. Foto ilustrasi/ist
Ada waktu mustajab yang dianjurkan untuk melaksanakan salat Tahajud. Salat Tahajud sendiri adalah ibadah qiyamul lail yang dilakukan secara khusus setelah tidur.
Tahajud berasal dari kata الهجود yang maknanya adalah tidur. Dikatakan تهجد الرجل jika dia bergadang dan meninggalkan tidurnya. Orang yang bangun untuk salat dikatakan sebagai orang yang Tahajud, karena dia meninggalkan tidur pada dirinya. (Tafsir Qurthubi, 10/307)
Perintah untuk melaksanakan salat Tahajud dijelaskan dalam Surat Al-Isra', Allah Ta'ala berfirman:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَىٰ أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا
"Dan pada sebagian malam hari bersalat tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (QS Al-Isra': 79)
Baca juga: 4 Hal yang Bisa Diminta setelah Salat Tahajud dan 4 Janji Allah Bagi Ahli Tahajud
Inilah waktu mustajab melaksanakan Salat Tahajud:
1. Sepertiga Malam Pertama
Waktu pertama yang dianjurkan untuk mengerjakan salat Tahajud adalah sepertiga malam pertama. Sepertiga malam pertama adalah waktu yang berkisar antara setelah salat Isya hingga pukul 22.00 atau jam 10 malam.
2. Sepertiga Malam Kedua
Waktu berikutnya yang dianjurkan untuk mengerjakan salat Tahajud adalah sepertiga malam kedua. Sepertiga malam kedua merupakan waktu yang berkisar antara pukul 22.00 sampai 01.00 dinihari.
3. Sepertiga Malam Terakhir
Waktu yang paling dianjurkan dan banyak disebut waktu mustajab untuk mengerjakan salat Tahajud adalah pada sepertiga malam terakhir. Waktu sepertiga malam terakhir adalah rentang waktu antara pukul 01.00 hingga memasuki waktu Subuh.
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!