loading...
PT Mandiri Tunas Finance (MTF) mengumumkan bahwa lembaga pemeringkat internasional, Fitch Ratings, telah menaikkan Peringkat Nasional Jangka Panjang MTF dari ‘AA(idn)’ menjadi ‘AA+(idn)’. Foto/Dok
JAKARTA - PT Mandiri Tunas Finance (MTF) mengumumkan bahwa lembaga pemeringkat internasional, Fitch Ratings telah menaikkan Peringkat Nasional Jangka Panjang MTF dari ‘AA(idn)’ menjadi ‘AA+(idn)’. Outlook untuk peringkat ini dinyatakan Stabil. Selain itu, Fitch juga mengafirmasi Peringkat Nasional Jangka Pendek MTF di level tertinggi, yakni ‘F1+(idn)’.
"Peringkat ini memperkuat posisi MTF sebagai mitra pembiayaan terpercaya di industri otomotif nasional dan menjadi motivasi bagi seluruh insan perusahaan untuk terus tumbuh secara berkelanjutan serta memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan. Mandiri Tunas Finance sebagai partner Perusahaan pembiayaan yang terpercaya senantiasa berkomitmen memberikan pelayanan cepat dan mudah bagi seluruh pelanggan," ucap Kepala Divisi Corporate Secretary, Dadan Hamdhani.
Baca Juga: Naik 15,6%, Mandiri Tunas Finance Salurkan Pembiayaan Rp26,7 Triliun di Kuartal III-2024
Kenaikan peringkat ini mencerminkan peningkatan peran strategis MTF dalam mendukung strategi induk perusahaannya, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, khususnya dalam pengembangan produk pembiayaan otomotif kepada konsumen, komersial, dan korporasi sebagai bagian dari inisiatif “Value Chain” Bank Mandiri.
Fitch juga mencatat bahwa sinergi antara MTF dan Bank Mandiri semakin kuat, terlihat dari peningkatan referral bisnis, kolaborasi operasional, serta porsi pembiayaan joint financing yang signifikan.
Fitch menyoroti beberapa faktor utama dalam peningkatan peringkat ini, antara lain Peningkatan Proporsi Dukungan Pemegang Saham: Komitmen Bank Mandiri dalam mendukung MTF semakin kuat, tercermin dari peningkatan referral bisnis serta integrasi yang lebih erat di berbagai fungsi operasional dan manajemen risiko.
Peran Strategis dalam Grup: Produk pembiayaan otomotif MTF menjadi kontributor signifikan terhadap bisnis pinjaman konsumen Bank Mandiri, termasuk pengelolaan pinjaman joint financing yang dicatatkan pada neraca Bank Mandiri.