Xpeng Memulai Produksi Massal Robot Humanoid Iron pada 2026, Siap Gantikan Manusia di Pabrik?

15 hours ago 25

loading...

Menurut Xpeng, desain humanoid Iron memungkinkan robot belajar dan beradaptasi dengan lebih baik dari interaksi manusia. Foto: ist

HONG KONG - Visi masa depan yang sebelumnya hanya ada dalam film fiksi ilmiah seperti I, Robot dan The Terminator kini semakin mendekati kenyataan.

Xpeng, perusahaan teknologi dan kendaraan listrik asal China, berencana memulai produksi massal robot humanoid berkaki empat bernama Iron pada 2026. Langkah ambisius ini menandai babak baru dalam integrasi kecerdasan buatan (AI) dan robotika dalam industri otomotif dan manufaktur.

He Xiaopeng, CEO Xpeng, telah menginvestasikan lebih dari Rp82 triliun atau 50 miliar yuan ke dalam proyek ini sebagai bagian dari jaringan AI perusahaan yang luas, mencakup robot, mobil terbang, mobil otonom, dan inisiatif lainnya.

Spesifikasi dan Kemampuan Robot Iron

Xpeng Memulai Produksi Massal Robot Humanoid Iron pada 2026, Siap Gantikan Manusia di Pabrik?

Robot Iron memiliki tinggi 178 cm dan berat 70 kg, dengan 62 derajat kebebasan aktif.

Menurut Xpeng, desain humanoid ini memungkinkan robot untuk belajar dan beradaptasi dengan lebih baik dari interaksi manusia. Iron ditenagai oleh chip Turing AI, yang dikembangkan secara internal oleh Xpeng.

Chip ini memiliki empat inti yang beroperasi di berbagai area komputasi, mampu menjalankan 30 miliar parameter pada satu waktu.

Tinggi: 178 cm
Berat: 70 kg
Derajat Kebebasan: 62
Prosesor: Chip Turing AI (3.000 TOPS)
Sensor: Sistem penglihatan 720 derajat ("Eagle Eye")
Kemampuan: Manipulasi objek, navigasi, interaksi suara alami

Penerapan Robot Iron di Pabrik Xpeng

Xpeng Memulai Produksi Massal Robot Humanoid Iron pada 2026, Siap Gantikan Manusia di Pabrik?

Saat ini, robot Iron sedang menjalani pengujian di pabrik Xpeng di Guangzhou, di mana robot tersebut membantu dalam perakitan model kendaraan listrik yang akan datang.

Xpeng berencana menggunakan robot Iron dalam berbagai tugas manufaktur, termasuk perakitan komponen yang kompleks dan navigasi di lantai pabrik.

He Xiaopeng menyatakan, "Setelah lima tahun pengembangan, kami menyimpulkan bahwa membuat robot jauh lebih sulit daripada membuat mobil. Jika mobil tidak memiliki kecerdasan, Anda masih bisa mengendarainya, tetapi jika robot tidak memiliki kecerdasan, pada dasarnya tidak berguna."

Masa Depan Robot Humanoid

Xpeng tidak hanya melihat robot Iron sebagai alat untuk meningkatkan efisiensi di pabrik. Perusahaan membayangkan masa depan di mana robot humanoid dapat berfungsi sebagai asisten pribadi di berbagai lingkungan, termasuk kantor, toko ritel, dan bahkan rumah.

He Xiaopeng mengundang pemilik pabrik untuk melihat robot Iron secara langsung dan mempertimbangkan bagaimana robot ini dapat bekerja sama dengan tenaga kerja manusia untuk meningkatkan produktivitas.

Meskipun mengakui bahwa masih ada beberapa iterasi yang diperlukan sebelum Iron menjadi produk rumah tangga, Xpeng yakin bahwa robot humanoid akan memainkan peran penting dalam masa depan otomasi dan mobilitas.


Persaingan di Industri Robotika

Xpeng Memulai Produksi Massal Robot Humanoid Iron pada 2026, Siap Gantikan Manusia di Pabrik?

Xpeng bukan satu-satunya perusahaan yang berinvestasi dalam robot humanoid. Tesla juga sedang mengembangkan robot Optimus, dan perusahaan lain seperti Figure AI dan Agility Robotics juga sedang meningkatkan produksi robot mereka. Persaingan di industri ini semakin ketat, dengan berbagai perusahaan berlomba-lomba untuk menciptakan robot yang lebih canggih dan serbaguna.

Xpeng berambisi untuk menjadi pemimpin global dalam produksi massal robot humanoid. Jika pengembangan berjalan sesuai rencana, perusahaan ini berpotensi untuk merevolusi cara manusia berinteraksi dengan mesin di berbagai aspekkehidupan.

(dan)

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |