Trump Marah 2 Tentara AS Dihabisi ISIS di Suriah, Berjanji Akan Balas Dendam

6 hours ago 23

loading...

Presiden Donald Trump marah setelah 2 tentara AS dan 1 warga sipil AS ditembak mati seorang anggota ISIS di Suriah. Trump berjanji akan balas dendam. Foto/White House

WASHINGTON - Presiden Donald Trump marah dan berjanji akan membalas dendam terhadap kelompok Islamic State atau ISIS setelah seorang pria bersenjata dari kelompok itu menembak mati tiga warga Amerika Serikat (AS), yakni dua tentara dan seorang penerjemah sipil. Serangan yang juga melukai tiga tentara AS lainnya itu terjadi hari Sabtu.

"Kami berduka atas kehilangan tiga patriot Amerika yang hebat di Suriah, dua tentara, dan satu penerjemah Sipil. Demikian pula, kami berdoa untuk tiga tentara yang terluka yang, baru saja dikonfirmasi, dalam keadaan baik," tulis Trump di Truth Social.

"Ini adalah serangan ISIS terhadap AS dan Suriah, di bagian Suriah yang sangat berbahaya, yang tidak sepenuhnya dikuasai oleh mereka. Presiden Suriah, Ahmed al-Sharaa, sangat marah dan terganggu oleh serangan ini. Akan ada pembalasan yang sangat serius. Terima kasih atas perhatian Anda terhadap masalah ini!" lanjut Trump, seperti dikutip Newsweek, Minggu (14/12/2025).

Baca Juga: Seorang Anggota ISIS Tembak Mati 2 Tentara AS dan 1 Warga Sipil di Suriah

Menteri Perang AS Pete Hegseth sebelumnya mengkonfirmasi serangan tersebut serta kematian para anggota militer dan pelaku penembakan yang tewas oleh "pasukan mitra".

Hegseth dalam unggahannya di X menekankan, "Jika Anda menargetkan orang Amerika—di mana pun di dunia—Anda akan menghabiskan sisa hidup Anda yang singkat dan penuh kecemasan dengan mengetahui bahwa Amerika Serikat akan memburu Anda, menemukan Anda, dan membunuh Anda tanpa ampun."

Tiga anggota militer lainnya yang terluka dibawa dengan helikopter ke garnisun al-Tanf di dekat perbatasan dengan Irak dan Yordania untuk menerima perawatan.

Read Entire Article
Budaya | Peduli Lingkungan| | |